Posted by : Unknown
Minggu, 14 Agustus 2016
Cerita ini bermula saat para petani sedang membicarakan Istri baru Baron(Orang yang memberikan modal) mereka. Dan saat pertama kali petani ini melihat Priscilla Barielle mereka sangat terkesima akan kecantikan yang dipancarkan oleh wanita ini, namun ketakjuban mereka tiba tiba sirna saat Priscilla mencela mereka yang tidak mampu melawan kekuasaan tirani Suami barunya yaitu kakek Leip Barielle.
Disela celaan yang terus dilontarkan oleh Priscilla kepada Leip suaminya dan petani bawahannya. Wanita anggung nan elegan ini membisikkan sesuatu ke teliga salah satu petani, Hebatnya sebulan kemudian para petani bawahan Leip mendapatkan panen nan berlimpah
Schultz Dan Priscilla Barielle |
Al Berbicara dengan Leip yang sedang marah karena Priscilla selalu bertindak atas kehendaknya sendiri, mendapat popularitas di kalangan petani, di sela pembicaraan mereka Al menceritakan tentang masa lalunya sebagai Gladiator dari kerajaan Volakia, di saat itu juga Leip memberikan gelar kepada Priscilla dengan nama Mempelai wanita yang berlumuran darah karena sebelum menikah dengan Leip Priscilla sudah di nikahi sebanyak 7 kali, dan seluruh mantan suaminya selain Leip selalu meninggal seluruh mantan suami Priscilla menikahi dirinya karena mereka terpukau oleh kecantikan sang biduan namun Leip memiliki alasan lain ia menikahi Priscilla.
Leip Barielle |
Leip adalah seorang pengelola ramalan Naga, dan ketika ia tau tentang ramalan pemilihan calon pemimpin kerajaan ia langsung menikahi Priscilla sebelum Priscilla terpilih menjadi calon kandidat raja ia sadar kalau Priscilla akan menjadi salah satu calon kandidat dengan keserakahannya ia ingin mengatur kerajaan Lugnicia
Leip ingin Al patuh terhadapnya jadi ia menyuap Al dengan harga yang sama yang telah ia lakukan pada Schultz, disaat ini Al setuju mematuhi Leip.
Setelah itu Leip secara pribadi memilih Kesatria baru untuk Priscilla dan Priscilla setuju karena Ksatria baru ini cukup tampan.
Al dan Schultz di panggil oleh Leip, Leip menjelaskan rencananya kalau ia hendak menjadi raja dan ingin mencuci otak Priscilla dengan Sihir, Schultz menolak tawaran Leip, Leip murka dan ia menembakkan sihir pemusnah ke arah Schultz disaat ini sihir Leip langsung di tangkis oleh Al, Al sadar ia menyukai untuk berada di sisi Priscilla, setelah menahan sihir Leip Al langsung melempas Schultz ke luar ruangan.
Al mengatakan kalau ia bersungguh sungguh sembari berkata "Ini bukan urusan Pribadi, ini hanya keberuntunganmu yang buruk. ah tidak Takdirmu yang buruk"
Belum sempat menyelesaikan kata katanya Al, Leip langsung menembakkan sihirnya ke arah Al dan seketika Al hilang dari hadapan Leip meninggalkan Helm yang menutupi kepalanya. Leip yang merasa menang beralih ingin keluar dari ruangan mengejar Schultz namun saat itu ia mendengar kata "tidak Takdirmu yang buruk" mendengar itu Leip berbalik dan heran karena Al berdiri tepat seperti sebelumnya lalu ia menembakkan sihirnya lagi dan kejadian ini berulang sampai 3 kali.
Hal ini membuat Leip kehilangan kewarasannya, lalu Al dengan keras menyeret Leip ke hadapan (sang Ratu di hati minmin) Priscilla sembari mengakui ia telah disuap dan menceritakan rencana Leip. Priscilla yang mendengarnya tertawa ia berkata sudah terlebih dahulu mengetahui rencana Leip dan memanggil Pedang Yang senjata andalan Priscilla pedang yang membara ini membakar Leip hingga tewas tak bermayat.
Akhirnya Priscilla memeluk Schultz dan Al terpesona akan kewibawaan Priscilla.